10 Contoh Mad Layyin Beserta Suratnya

10 Contoh Mad Layyin Beserta Suratnya

Pengertian Mad Layyin

Mad Layyin adalah salah satu hukum bacaan dalam ilmu tajwid yang memiliki ciri khas suara yang terdengar lembut atau lunak. Dalam Al-Quran, Mad Layyin sering kali diikuti oleh huruf-huruf hidup (alif, wau, ya) yang memiliki sifat mad (panjang). Mad Layyin terdiri dari dua jenis, yaitu Mad Thabi’i dan Mad Badal. Mad Thabi’i terjadi ketika ada huruf mad yang diikuti oleh huruf mati, sedangkan Mad Badal terjadi ketika ada huruf mad yang diikuti oleh huruf yang mempunyai sifat mad atau panjang.

Mad Thabi’i

Mad Thabi’i adalah salah satu jenis Mad Layyin yang terjadi ketika ada huruf mad yang diikuti oleh huruf mati. Huruf mati adalah huruf yang tidak memiliki suara atau diucapkan dengan cara menahan napas saat membacanya. Contoh surat yang menggunakan Mad Thabi’i adalah:

1. Surat Al-Fatihah [1:1]

Bismillahirrahmanirrahim.

Alhamdulillahi rabbil ‘aalamin

Surat Al-Fatihah merupakan surat pembuka dalam Al-Quran yang terdiri dari 7 ayat. Pada ayat pertama, terdapat Mad Thabi’i pada kata “Alhamdulillahi” yang diikuti oleh huruf mati “ra” dan “mi”. Mad Thabi’i ini memberikan kelembutan dalam pelafalan kata tersebut.

2. Surat Ali ‘Imran [3:8]

Rabbana la tuzigh quloobana ba’da idh hadaytana wa hab lana milladunka rahmah innaka antal wahhab

Surat Ali ‘Imran adalah surat ke-3 dalam Al-Quran yang terdiri dari 200 ayat. Pada ayat ke-8, terdapat Mad Thabi’i pada kata “innaka” yang diikuti oleh huruf mati “an” dan “ka”. Mad Thabi’i ini memberikan suara yang lembut saat melafalkan kata tersebut.

Mad Badal

Mad Badal adalah jenis Mad Layyin yang terjadi ketika ada huruf mad yang diikuti oleh huruf yang mempunyai sifat mad atau panjang. Contoh surat yang menggunakan Mad Badal adalah:

3. Surat An-Nisa [4:1]

Yaa ayyuhan naasu ittaqoo rabbakumulladzi khalaqakum min nafsin waahidatin wa khalaqa minhaa zawjahaa wa baththa minhumaa rijaalan katsiiran wanisaa-a

Surat An-Nisa adalah surat ke-4 dalam Al-Quran yang terdiri dari 176 ayat. Pada ayat pertama, terdapat Mad Badal pada kata “waahidatin” yang diikuti oleh huruf ya yang memiliki sifat mad atau panjang. Mad Badal ini memberikan kelembutan dalam pelafalan kata tersebut.

4. Surat Al-Ma’idah [5:35]

Yaa ayyuhalladziina aamanuttaqullaha wabtaghuu ilayhi al wasiilata wajaa hiluu fiisabilihil la’alakum tuflihuun

Surat Al-Ma’idah adalah surat ke-5 dalam Al-Quran yang terdiri dari 120 ayat. Pada ayat ke-35, terdapat Mad Badal pada kata “illa” yang diikuti oleh huruf alif yang memiliki sifat mad atau panjang. Mad Badal ini memberikan suara yang lembut saat melafalkan kata tersebut.

Kelebihan Mad Layyin

Mad Layyin memiliki kelebihan dalam melafalkan bacaan Al-Quran. Kelebihan tersebut antara lain:

Menghasilkan Suara yang Lebih Lembut

Dengan adanya Mad Layyin, suara yang dihasilkan saat melafalkan Al-Quran menjadi lebih lembut. Hal ini memberikan keindahan dalam bacaan dan membuat pendengar lebih terpukau dengan bacaan yang dilakukan.

Meningkatkan Kualitas Bacaan

Dengan memperhatikan Mad Layyin, kualitas bacaan Al-Quran akan meningkat. Pelafalan yang tepat dan benar sesuai dengan kaidah tajwid akan membuat bacaan menjadi lebih baik dan terdengar lebih indah.

Mendapatkan Keberkahan

Memahami dan melafalkan Mad Layyin dengan baik juga dapat memberikan keberkahan dalam membaca Al-Quran. Keberkahan tersebut dapat dirasakan dalam kehidupan sehari-hari dan menjadikan hubungan dengan Allah SWT semakin dekat.

Penutup

Mad Layyin merupakan salah satu hukum bacaan dalam ilmu tajwid yang memiliki keunikan dalam menghasilkan suara yang lembut atau lunak. Dalam Al-Quran, terdapat banyak contoh Mad Layyin yang dapat dipelajari dan diamalkan dalam membaca Al-Quran. Dengan memperhatikan Mad Layyin, kita dapat memperindah bacaan Al-Quran dan mendapatkan keberkahan dalam menjalankan ibadah kita.