Contoh Surat Standing Instruction

Surat standing instruction adalah surat yang berisi instruksi kepada bank untuk melakukan transaksi tertentu secara otomatis dan berkala. Dalam surat ini, nasabah bank memberikan wewenang kepada bank untuk melakukan transfer dana, pembayaran tagihan, atau transaksi lainnya tanpa perlu adanya instruksi manual setiap kali transaksi dilakukan.

Tujuan Surat Standing Instruction

Surat standing instruction digunakan untuk memudahkan nasabah dalam melakukan transaksi secara rutin dan berkala. Dengan adanya standing instruction, nasabah tidak perlu khawatir tentang waktu dan keamanan transaksi, karena semuanya sudah diatur dan dilakukan oleh bank sesuai dengan instruksi yang diberikan.

Beberapa tujuan utama surat standing instruction antara lain:

1. Kemudahan dan Efisiensi

Dengan menggunakan standing instruction, nasabah dapat menghemat waktu dan tenaga dalam melakukan transaksi rutin seperti pembayaran tagihan atau transfer dana secara berkala. Nasabah tidak perlu repot mengingat tanggal jatuh tempo atau melakukan instruksi manual setiap kali transaksi dilakukan.

2. Keamanan Transaksi

Dalam surat standing instruction, nasabah dapat menentukan batasan maksimum transaksi yang diizinkan oleh bank. Hal ini memberikan perlindungan keamanan bagi nasabah, karena bank hanya akan melakukan transaksi sesuai dengan instruksi yang telah diberikan.

3. Menghindari Keterlambatan Pembayaran

Surat standing instruction juga bermanfaat dalam menghindari keterlambatan pembayaran tagihan rutin, seperti pembayaran kartu kredit, cicilan pinjaman, atau pembayaran bulanan lainnya. Dengan adanya standing instruction, pembayaran akan dilakukan secara otomatis sesuai dengan instruksi yang telah ditetapkan.

Cara Membuat Surat Standing Instruction

Berikut ini adalah contoh format surat standing instruction:

[Nama Nasabah]

[Alamat Nasabah] [Nomor Rekening Nasabah] [Nama Bank] [Alamat Bank] [Tanggal Pembuatan Surat]

Kepada Yth.,

[Nama Bank] [Alamat Bank]

Perihal: Permohonan Standing Instruction

Dengan hormat,

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama            : [Nama Nasabah]

Alamat            : [Alamat Nasabah]

Nomor Rekening : [Nomor Rekening Nasabah]

Dengan ini mengajukan permohonan untuk mendapatkan fasilitas standing instruction pada rekening saya di [Nama Bank] dengan rincian sebagai berikut:

1. Jenis Transaksi

Transfer otomatis ke rekening [Nama Penerima] di [Nama Bank] dengan nomor rekening [Nomor Rekening Penerima] sebesar [Jumlah Transfer] setiap bulan.

2. Batas Maksimum Transaksi

Batas maksimum transfer yang diizinkan adalah [Batas Maksimum Transfer] per transaksi.

3. Periode Standing Instruction

Standing instruction ini berlaku untuk periode [Periode Standing Instruction].

Demikian permohonan ini saya ajukan. Atas perhatian dan kerjasamanya, saya mengucapkan terima kasih.

Hormat saya,

[Nama Nasabah]

Kesimpulan

Surat standing instruction merupakan surat yang memberikan instruksi kepada bank untuk melakukan transaksi tertentu secara otomatis dan berkala. Surat ini digunakan untuk memudahkan nasabah dalam melakukan transaksi rutin dan menghindari keterlambatan pembayaran. Dalam pembuatan surat standing instruction, nasabah perlu mengisi format surat yang telah ditentukan oleh bank dan mengajukannya kepada pihak bank. Dengan adanya standing instruction, nasabah dapat menghemat waktu dan tenaga serta meningkatkan keamanan transaksi.