Daftar Isi
Pendahuluan
Akar merupakan salah satu bagian penting dari tumbuhan yang berfungsi untuk menyerap air dan nutrisi dari tanah, serta memberikan stabilitas pada tumbuhan. Pada tumbuhan dikotil, akar terdiri dari beberapa jenis jaringan yang memiliki peran dan fungsi yang berbeda. Salah satu jenis jaringan yang terdapat pada akar dikotil adalah jaringan meristematis.
Pengertian Jaringan Meristematis
Jaringan meristematis adalah jaringan yang masih aktif melakukan pembelahan sel dan berperan dalam pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Jaringan meristematis terdapat pada ujung akar yang disebut meristem akar atau meristem apikal. Meristem akar berfungsi untuk menghasilkan sel-sel baru yang akan berkembang menjadi jaringan-jaringan tertentu pada akar.
Jenis-jenis Jaringan Meristematis pada Akar Dikotil
Pada akar dikotil, terdapat dua jenis jaringan meristematis yang penting, yaitu meristem apikal dan meristem lateral.
1. Meristem Apikal
Meristem apikal terdapat pada ujung akar dan bertanggung jawab untuk pertumbuhan panjang akar. Meristem apikal memiliki beberapa zona yang berbeda, yaitu zona sel penutup, zona meristem, dan zona pemanjangan.
Di dalam zona sel penutup, sel-sel berfungsi melindungi meristem apikal dari kerusakan yang disebabkan oleh gesekan dengan partikel tanah. Sel-sel ini juga menghasilkan lendir yang membantu akar meluncur melalui tanah dengan lebih mudah.
Di dalam zona meristem, terjadi pembelahan sel secara terus menerus. Sel-sel anak yang dihasilkan akan berkembang menjadi jaringan epidermis, korteks, endodermis, dan silinder pusat.
Di dalam zona pemanjangan, sel-sel yang dihasilkan dari zona meristem akan memanjang secara aktif. Hal ini menyebabkan akar menjadi lebih panjang dan menembus tanah dengan lebih baik.
2. Meristem Lateral
Meristem lateral terdapat pada samping akar dan bertanggung jawab untuk pertumbuhan tebal akar. Meristem lateral terdiri dari meristem kambium dan meristem perikambium.
Meristem kambium berperan dalam pembentukan jaringan pembuluh kayu dan jaringan pembuluh tapis. Jaringan pembuluh kayu berfungsi untuk mengangkut air dan mineral dari akar ke bagian atas tumbuhan. Sedangkan jaringan pembuluh tapis berfungsi untuk mengangkut hasil fotosintesis dari daun ke bagian akar dan tumbuhan lainnya.
Meristem perikambium berperan dalam pembentukan jaringan korteks dan endodermis. Jaringan korteks berfungsi sebagai lapisan pelindung akar, sedangkan jaringan endodermis berperan dalam pengaturan penyerapan air dan mineral ke dalam silinder pusat.
Kesimpulan
Jaringan penyusun akar tumbuhan dikotil yang bersifat meristematik adalah meristem apikal dan meristem lateral. Meristem apikal berperan dalam pertumbuhan panjang akar, sementara meristem lateral bertanggung jawab untuk pertumbuhan tebal akar. Melalui pembelahan sel yang terjadi pada kedua jenis jaringan meristematis ini, akar dikotil dapat tumbuh dan berkembang dengan baik, serta berperan dalam menyerap air dan nutrisi dari tanah, serta memberikan stabilitas pada tumbuhan.