Memahami huruf-huruf Hijaiyah merupakan hal yang penting dalam belajar membaca Al-Quran. Salah satu pasangan huruf yang seringkali membingungkan adalah huruf “dho” dan “dzo”. Keduanya terdengar mirip, namun sebenarnya memiliki perbedaan yang jelas dalam cara pengucapannya.
Daftar Isi
Pengucapan Huruf Dho
Huruf “dho” ditulis sebagai “ða” dalam Alfabet Fonetik Internasional (AFI). Pengucapannya mirip dengan bunyi “th” dalam kata “that” dalam bahasa Inggris. Untuk mengucapkannya, posisikan lidah Anda di belakang gigi atas dan hembuskan udara melalui celah di antara gigi dan lidah. Bunyi yang dihasilkan seharusnya terdengar lembut, hampir seperti mendesis.
Sebagai contoh, kata “dho” dalam Bahasa Arab berarti “domba”. Ketika Anda mengucapkannya, pastikan untuk menekankan bunyi “th” agar terdengar jelas. Hal ini dapat membantu Anda membedakan huruf ini dengan huruf “dzo”.
Pengucapan Huruf Dzo
Huruf “dzo” ditulis sebagai “ðzo” dalam AFI. Pengucapannya mirip dengan bunyi “th” dalam kata “this” dalam bahasa Inggris. Perbedaannya terletak pada suara “z” yang dihasilkan setelah bunyi “th”. Untuk mengucapkannya, posisikan lidah Anda di belakang gigi atas seperti saat mengucapkan huruf “dho”, namun kali ini tekan ujung lidah Anda ke langit-langit mulut dan hembuskan udara melalui celah di antara lidah dan langit-langit mulut.
Sebagai contoh, kata “dzo” dalam Bahasa Arab berarti “pintu”. Ketika Anda mengucapkannya, pastikan untuk menekankan bunyi “th” terlebih dahulu, kemudian ikuti dengan bunyi “z” tanpa henti. Praktik yang konsisten akan membantu Anda menguasai pengucapan yang tepat.
Perbedaan dalam Bentuk dan Penulisan
Tak hanya dalam pengucapan, huruf “dho” dan “dzo” juga memiliki perbedaan dalam bentuk dan penulisan. Huruf “dho” ditulis seperti huruf “dal” biasa dengan penambahan titik di atasnya, sedangkan huruf “dzo” ditulis seperti huruf “dal” dengan dua titik di atasnya.
Perbedaan ini memungkinkan kita untuk dengan mudah mengenali huruf-huruf tersebut dalam teks Arab maupun Al-Quran. Jika kita melihat huruf dengan satu titik di atasnya, maka itu adalah huruf “dho”. Namun jika terdapat dua titik di atasnya, maka itu adalah huruf “dzo”.
Memanfaatkan Teknologi untuk Mempelajari Huruf Hijaiyah
Belajar huruf Hijaiyah tidak perlu sulit. Saat ini, tersedia banyak aplikasi dan situs web yang dapat membantu Anda mengenal dan mempelajari pengucapan huruf-huruf tersebut dengan mudah. Beberapa aplikasi bahkan menawarkan fitur suara untuk membantu Anda berlatih pengucapan yang benar.
Selain itu, Anda juga dapat memanfaatkan video pembelajaran yang tersedia di platform seperti YouTube. Cari video yang menjelaskan perbedaan antara huruf “dho” dan “dzo” dengan jelas dan ikuti langkah-langkah yang diberikan oleh pengajar.
Kesimpulan
Memahami perbedaan antara huruf “dho” dan “dzo” adalah langkah penting dalam belajar membaca Al-Quran. Meskipun terdengar mirip, keduanya memiliki pengucapan yang berbeda. Huruf “dho” diucapkan dengan bunyi “th” seperti dalam kata “that” dalam bahasa Inggris, sedangkan huruf “dzo” diucapkan dengan bunyi “th” diikuti oleh bunyi “z”.
Penting untuk berlatih secara konsisten dan menggunakan sumber belajar yang tersedia, baik itu aplikasi, situs web, maupun video pembelajaran. Dengan tekun dan kesabaran, Anda akan dapat menguasai huruf Hijaiyah dengan baik dan membaca Al-Quran dengan lancar.
