Perbedaan Garam Inggris dan Garam Biasa

Pendahuluan

Garam merupakan salah satu bahan dapur yang tak bisa dipisahkan dari kehidupan sehari-hari. Namun, tahukah Anda bahwa ada beberapa jenis garam yang berbeda, salah satunya adalah garam Inggris? Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan antara garam Inggris dan garam biasa. Mari kita simak bersama!

Garam Biasa

Garam biasa atau juga dikenal dengan nama garam meja, adalah jenis garam yang paling umum digunakan di dapur. Garam biasa biasanya dihasilkan dari proses pemanasan larutan air garam hingga air menguap dan meninggalkan kristal garam. Garam biasa memiliki rasa asin yang kuat dan digunakan untuk memberikan rasa pada makanan.

Garam biasa juga mengandung mineral tambahan seperti yodium yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Keberadaan yodium dalam garam biasa membantu mencegah penyakit gondok dan memastikan fungsi kelenjar tiroid berjalan dengan baik.

Garam Inggris

Garam Inggris atau juga dikenal dengan nama garam Epsom, adalah jenis garam yang memiliki kandungan mineral magnesium sulfat heptahidrat. Garam ini ditemukan di sumber air mineral panas di Epsom, Inggris, yang memberi nama pada garam tersebut.

Garam Inggris memiliki banyak manfaat dalam dunia kesehatan dan kecantikan. Salah satunya adalah penggunaannya dalam perawatan tubuh, terutama untuk relaksasi otot dan mengurangi peradangan. Garam Inggris sering digunakan dalam mandi air hangat untuk meredakan stres dan meningkatkan kesejahteraan.

Perbedaan Rasa

Salah satu perbedaan utama antara garam Inggris dan garam biasa adalah rasa. Garam biasa memiliki rasa asin yang kuat dan langsung terasa ketika digunakan dalam makanan. Sedangkan garam Inggris memiliki rasa yang lebih halus dan sedikit pahit. Rasa pahit ini berasal dari kandungan magnesium sulfat dalam garam Inggris.

Karena perbedaan rasa ini, garam Inggris lebih sering digunakan dalam perawatan tubuh dan relaksasi, sedangkan garam biasa lebih umum digunakan dalam masakan untuk memberikan rasa pada makanan.

Kandungan Mineral

Garam biasa mengandung berbagai mineral tambahan seperti yodium yang bermanfaat bagi kesehatan. Sedangkan garam Inggris mengandung magnesium sulfat, yang memiliki manfaat lain untuk tubuh. Kandungan mineral dalam garam Inggris membuatnya menjadi pilihan yang baik sebagai bahan perawatan tubuh.

Manfaat magnesium sulfat dalam garam Inggris termasuk membantu mengurangi peradangan, memperbaiki kualitas tidur, dan meningkatkan kesehatan jantung. Oleh karena itu, garam Inggris sering digunakan dalam terapi air garam, mandi relaksasi, dan perawatan kulit.

Penggunaan dalam Masakan

Garam biasa adalah pilihan utama dalam masakan untuk memberikan rasa pada makanan. Rasanya yang asin yang kuat membuatnya menjadi tambahan yang sempurna untuk hidangan apa pun. Garam biasa juga sering digunakan dalam proses pengawetan makanan.

Sementara itu, garam Inggris jarang digunakan dalam masakan karena rasanya yang lebih halus dan pahit. Namun, ada beberapa masakan tertentu yang menggunakan garam Inggris untuk memberikan rasa dan meningkatkan keseimbangan rasa.

Kesimpulan

Secara keseluruhan, perbedaan antara garam Inggris dan garam biasa terletak pada rasa dan kandungan mineralnya. Garam biasa memiliki rasa asin yang kuat dan mengandung mineral tambahan seperti yodium. Sementara itu, garam Inggris memiliki rasa yang lebih halus dan pahit, serta mengandung magnesium sulfat.

Garam biasa lebih umum digunakan dalam masakan dan memberikan rasa pada makanan, sedangkan garam Inggris lebih sering digunakan dalam perawatan tubuh dan relaksasi. Keduanya memiliki manfaat dan kegunaan yang berbeda, tergantung pada kebutuhan dan preferensi individu.

Jadi, apakah Anda lebih suka menggunakan garam biasa atau garam Inggris? Pilihlah sesuai dengan kebutuhan dan selera Anda!